Aku bisa merasakan hangatnya rona merahDi balik tulang pipinya yang tegas itu
Aku bisa melihat cahaya yang indah
Di balik matanya yang tajam bagai arsiran garis tak berhulu
Aku juga bisa merasakan gemuruh detak jantungnya
Terus menerus berdetak sangat keras... Tetapi terasa nyaman bila ku letakan pipiku di dadanya yang bidang itu
Rambutnya coklat kemerahan bagai bludru coklat halus
Kulitnya indah bagai kayu mahogani
Senyumnya terus mengingatkanku akan gemercik air di sungai..
Tidak pernah berhenti mengalir, selalu membuat nyaman siapapun
Genggaman tangannya sangat hangat, sehangat api unggun di malam hari
Aku bertaruh,
Siapapun pasti akan jatuh cinta dengan caranya mencium kening seorang wanita
Badannya tegap bagai prajurit yang siap bertempur
Tetapi hatinya lebih lembut dari sehelai kain sutra
Suaranya lantang bagai gemuruh petir
Tetapi kasih sayangnya lebih luas dari samudera manapun di dunia ini
Siapa gerangan yang tak jatuh cinta pada prinsipnya tentang hidup...
Dengan caranya melihat dunia
Dan dengan segala kekurangan yang ia miliki
Dia tetap indah melebihi berlian yang berkilau sekalipun
Andai saja..
Andai bumi tidak berputar dan waktu tidak berjalan bagai berlari tiada henti
Aku ingin mencintainya lebih lagi
Lebih dari kata cinta yang pernah ada..
Bisa kah aku memilikinya?
Sepenuhnya?
Seutuhnya?
dan.. Selamanya?
3:35 AM
January 19, 2017